Dua Sisi Kebahagiaan : Abang Becak dan Pengacara Kondang di Jombang

Rona bahagia tengah dirasakan oleh ratusan Abang Becak di kota Jombang, Sabtu petang, (14/12). Dibawah sinar purnama, para Abang Becak ini seolah tak mempedulikan lagi peluh yang mengucur, usai mengayuh kendaraan roda tiga yang setia menemaninya dalam mengais rezeki. 

Sejak sore, ratusan Abang Becak mulai berbondong-bondong  memadati halaman rumah pengacara kondang asal Jombang, Ahmad Rifa'i, dalam suasana riang gembira. Kedatangan para Abang Becak ini, tak lain untuk memenuhi undangan sang pengacara dalam acara pengajian umum dan sholawatan.

Salah seorang Abang Becak yang hadir dengan raut wajah bahagia ialah Baidowi (57). Abang Becak dari desa Dapur Kejambon ini, mengutarakan kebahagiaan dan kecintaannya kepada sang pengacara, lantaran kasih sayang yang diberikannya kepada para Abang Becak dan fakir miskin. 

"Saya selalu senang saat diundang oleh H.Rifa'i. Saya merasa dihargai dan disayangi sebagia tukang becak, meski tak ada hubungan keluarga dengan beliau. Diajak bersholawat, berdoa sama-sama, dikasih makan, diberi sangu, dan ada hadiah umroh di akhir acara," jelasnya. 

Meski belum beruntung mendapatkan hadiah umroh, Baidowi mengaku tidak merasa kecewa sama sekali. Ia menjelaskan bahwa berkumpul dalam doa dan sholawat bersama rekan seprofesinya, merupakan kenikmatan luar biasa yang sangat sayang untuk dilewatkan. 

"Dalam pengajian ini, saya juga belajar untuk lebih mencintai Allah dan Rasulullah. Terus terang, semenjak istri saya meninggal 3 bulan lalu, hiburan saya ya datang di pengajian dan sholawatan ini," ungkap Baidowi dengan mata berkaca-kaca.

Semisal saya diridhai Allah untuk berangkat umroh, saya akan mengumrohkan  almarhumah Emak dan Istri. Saya akan bersholawat didepan makan Rasulullah. Imbuh Baidowi dengan suara parau menahan isak.

Sedangkan terkait uang saku yang diterimanya, ia mengatakan bahwa uang tersebut digunakan untuk membeli kayu triplek sebagian, sisanya untuk infaq ke masjid.

"Uang saku dari H Rifa'i saya pakai beli triplek untuk benahin kandang ayam. Ayam-ayam ini kalau sudah besar dan banyak, akan saya jual dan saya belikan kambing untuk kurban almarhumah istri. Sisanya, saya infaq ke masjid," tutupnya dengan senyum bahagia.

Sementara itu, Ahmad Rifa'i dalam sambutannya mengungkapkan tentang pengajian yang diselenggarakannya tak lain untuk menghibur dan mengajak abang becak dan warga sekitar untuk lebih mencintai Allah dan Rasulullah.

"Saya sudah memilih untuk mencintai Allah dan Rasulullah, serta lebih memilih negeri akhirat. Karena, orang yang mencintai Allah dan Rasulullah pasti berusaha sebaik mungkin untuk memberikan manfaat untuk orang lain. Semoga apa yang saya lakukan ini bisa bermanfaat untuk orang lain," jelasnya. 

Pengajian umum dan sholawatan malam itu, dihadiri oleh ratusan jamaah yang terdiri dari abang becak, fakir miskin, dan warga sekitar kediaman Ahmad Rifa'i, desa Mojokrapak, Tembelang, Jombang.

Habib Anis Syahab dari Jakarta, turut hadir dan memimpin para jamaah untuk melantunkan sholawat kepada Rasulullah. Saat acara berlangsung, tak sedikit para jamaah yang pecah tangisnya karena kerinduan mereka kepada Allah dan Rasulullah.









Komentar

  1. "Agen poker terbesar dan terpercaya ARENADOMINO.
    minimal depo dan wd cuma 20 ribu
    dengan 1 userid sudah bisa bermain 9 games
    ayo mampir kemari ke Website Kami ya www.arenadomino.com

    Wa :+855964967353
    Line : arena_01
    WeChat : arenadomino
    Yahoo! : arenadomino"

    BalasHapus

Posting Komentar